Oleh : Syaiful Ahdan
Saya yakin semua yang sudah memiliki gelar akademik, pasti merasakan bangku kuliah, dan merasakan bagaimana susahnya membuat skripsi, susah dan mudah menurut saya adalah relatif, karena tergantung dari bobot dari keahlian seseorang dan bobot dari skripsi tersebut, biasanya ketika seseorang ingin membuat skripsi, dihadapkan dengan beberapa pilihan, ingin membuat skripsi yang mudah biar gampang ketika ditanya pada saat ujian, ada juga yang memang mencari tantangan karena memang memiliki kemampuan yang lebih, yang terkadang malah jadi bumerang bagi dirinya sendiri karena kebetulan ketemu pembimbing yang super perfect. biasanya ketika mahasiswa sebelum menghadapi skripsi akan melakukan beberapa ujian, antara lain : ujian pertanggung jawaban pkl, ujian proposal dalam melakukan penelitian untuk skripsi dan yang terakhir ujian skripsi atau kompre.. kalau anda bisa melewati ketiga itu. Bumm!!. jadilah anda seorang sarjana. tetapi dalam melewati itu tidak mudah seperti apa yang baru saya ceritakan. baiklah saya akan mencoba memberikan sedikit trik yang mungkin bisa membantu anda sekalian dalam menghadapi skripsi
1. pilihlah tema yang tidak terlalu berat ketika anda membahas ujian PKL, yang pasti masih berhubungan pada materi ketika anda melaksanakan praktik kerja lapangan, anda tidak perlu membahas materi yang sulit, karena ini akan memperlambat proses anda dalam berfikir tema apa yang akan diambil untuk pembahasan skripsi. bahkan kalau bisa sekali dayung 2 pulau terlampaui. maksudnya , jangan terlalu maksimal membahas materi laporan PKL, jadi anda bisa melakukan pengembangan yang lebih maksimal pada pembahasan skripsi dengan melanjutkan tema dari pembahasan PKL. itu kalau memang anda sudah merasa kehabisan bahan.
2. hal yang lumrah, ketika kita mengerjakan skripsi bertanya kepada seseorang yang kita anggap mampu, kalau yang malu biasanya mencari artikel lewat internet yang berhubungan dengan bahan yang akan anda bahas. anda akan menemukan banyak sekali tempat bertanya ketika anda membahas laporan skripsi yang berbobot standar, anda bisa bertanya kepada teman, konsultasi kepada dosen yang berhubungan dengan tema skripsi tersebut. tetapi jika anda membahas materi yang cukup sulit, anda akan memiliki beberapa keuntungan dan kerugian, keuntungannya anda akan dipandang wah oleh teman-teman anda dan dosen, bahkan nantinya anda akan menjadi tempat bertanya oleh teman-teman anda. tetapi jika anda membahas materi yang standar bahkan dibawah standar. kemunginan terbesar malah anda akan ditolak alias proposal anda tidak di acc, dan yang paling tidak menyenangkan anda akan dianggap oleh teman-teman anda berkuaitas rendah. alternatifnya anda bisa membahas materi skripsi yang tidak terlalu sulit tetapi langka bahkan kalau bisa memang belum pernah ada yang membahas. sederhana tapi unik dan dapat diterima
4. Ajaklah teman yang anda anggap mampu untuk mendiskusikan materi apa yang akan anda bahas, atau dosen yang menurut anda mudah untuk diajak share masalah kesulitan anda. jika anda membahas materi yang berhubungan sewaktu anda mengadakan praktik kerja lapangan, sebaiknya diskusikan dengan pembimbing PKL di perusahaan anda minta saran dan masukan yang terbaik. walalupun pada kenyataannya jarang sekali pembimbing di perusahan bisa diajak konsultasi, makanya waktu PKL harus pintar pintar bergaul... hehehe.
5. yang satu ini adalah salah satu faktor penentu keberhasilan anda. pilihlah dosen pembimbing skripsi yang menurut anda itu yang paling terbaik, karena setengah dari keberhasilan anda adalah di tangan pembimbing. pembimbinglah yang nantinya akan mengarahkan sekaligus membela ketika anda dibantai oleh penguji saat melaksanakan sidang akhir. so anda harus pintar pintar mempelajari watak dari pembimbing. setiap dosen pembimbing memiliki seribu macam sifat, ada yang memang ingin super perfect, ada yang tergantung dari keinginan mahasiswa, bahkan ada pembimbing yang tidak mau tau. pembimbing yang super perfect bagaikan buah simalakama, anda akan merasa sangat kesulitan pada saat bimbingan, berbagai macam permintaan yang harus kita turuti seperti perbaikan materi yang menurutnya kurang bagus, terkadang kita sendiri tidak tau maunya seperti apa, tetapi sebaliknya pembimbing seperti inilah yang akan menaikan drajat anda, karena ia pasti akan membela habis-habisan ketika anda dibantai di persidangan, ia tidak akan menerima jika hasil bimbingannya dinilai kurang bagus atau bagaimanalah. apa lagi jika pembimbing anda adalah seorang praktisi atau memiliki rating yang tinggi pada kampus anda. ditambah lagi pamor dari yang menguji anda jauh dibawah pembimbing anda, maka dosen penguji akan segan untuk tidak meluluskan anda ya paling paling perbaikan itu juga kalau anda dianggap kurang menguasai. begitu juga sebaliknya anda akan merasa nyaman ketika dibimbing oleh dosen pembimbing yang memiliki kapasitas standar, biasanya dosen seperti itu cuma memberitahu kesalahan ketik atau penulisan yang salah... paling anda hanya rugi uang untuk mencetak laporan beberapa kali karena salah. dan anda akan merasa sangat sulit ketika anda mendapatkan penguji yang ratingnya lebih tinggi dari pembimbing anda. kenyataan yang terburuk mungkin anda tidak lulus kalau anda tidak menguasai materi. tanpa ada pertimbangan dari penguji. so tinggal pilih aja
6. ketika anda telah mendapatkan pembimbing yang menurut anda cocok. mulailah menyusun stra
tegi, anda harus melakukan perencanaan dan menyusun schedule, kapan dosen pembimbing ada dikampus
dan memastikan target kapan anda selesai, pada prinsipnya tidak ada dosen pembimbing yang mengejar
mahasiswa, jadi mahasiswalah yang harus mengejar pembimbing, karena pekerjaan dosen bukan hanya membimbing, bahkan jangan pergi dari hadapan dosen pembimbing kalau belum acc, kalau bisa setiap ketemu harus acc ...wakkkkkkakk.
7. persiapkan peralatan yang hraus dibutuhkan, terutama biaya, fokuslah pada skripsi anda, jangan mengerjakan pekerjaan lain yang tidak penting, karena target anda harus ikut wisuda tahun ini....hahaha.. trims
Saya yakin semua yang sudah memiliki gelar akademik, pasti merasakan bangku kuliah, dan merasakan bagaimana susahnya membuat skripsi, susah dan mudah menurut saya adalah relatif, karena tergantung dari bobot dari keahlian seseorang dan bobot dari skripsi tersebut, biasanya ketika seseorang ingin membuat skripsi, dihadapkan dengan beberapa pilihan, ingin membuat skripsi yang mudah biar gampang ketika ditanya pada saat ujian, ada juga yang memang mencari tantangan karena memang memiliki kemampuan yang lebih, yang terkadang malah jadi bumerang bagi dirinya sendiri karena kebetulan ketemu pembimbing yang super perfect. biasanya ketika mahasiswa sebelum menghadapi skripsi akan melakukan beberapa ujian, antara lain : ujian pertanggung jawaban pkl, ujian proposal dalam melakukan penelitian untuk skripsi dan yang terakhir ujian skripsi atau kompre.. kalau anda bisa melewati ketiga itu. Bumm!!. jadilah anda seorang sarjana. tetapi dalam melewati itu tidak mudah seperti apa yang baru saya ceritakan. baiklah saya akan mencoba memberikan sedikit trik yang mungkin bisa membantu anda sekalian dalam menghadapi skripsi
1. pilihlah tema yang tidak terlalu berat ketika anda membahas ujian PKL, yang pasti masih berhubungan pada materi ketika anda melaksanakan praktik kerja lapangan, anda tidak perlu membahas materi yang sulit, karena ini akan memperlambat proses anda dalam berfikir tema apa yang akan diambil untuk pembahasan skripsi. bahkan kalau bisa sekali dayung 2 pulau terlampaui. maksudnya , jangan terlalu maksimal membahas materi laporan PKL, jadi anda bisa melakukan pengembangan yang lebih maksimal pada pembahasan skripsi dengan melanjutkan tema dari pembahasan PKL. itu kalau memang anda sudah merasa kehabisan bahan.
2. hal yang lumrah, ketika kita mengerjakan skripsi bertanya kepada seseorang yang kita anggap mampu, kalau yang malu biasanya mencari artikel lewat internet yang berhubungan dengan bahan yang akan anda bahas. anda akan menemukan banyak sekali tempat bertanya ketika anda membahas laporan skripsi yang berbobot standar, anda bisa bertanya kepada teman, konsultasi kepada dosen yang berhubungan dengan tema skripsi tersebut. tetapi jika anda membahas materi yang cukup sulit, anda akan memiliki beberapa keuntungan dan kerugian, keuntungannya anda akan dipandang wah oleh teman-teman anda dan dosen, bahkan nantinya anda akan menjadi tempat bertanya oleh teman-teman anda. tetapi jika anda membahas materi yang standar bahkan dibawah standar. kemunginan terbesar malah anda akan ditolak alias proposal anda tidak di acc, dan yang paling tidak menyenangkan anda akan dianggap oleh teman-teman anda berkuaitas rendah. alternatifnya anda bisa membahas materi skripsi yang tidak terlalu sulit tetapi langka bahkan kalau bisa memang belum pernah ada yang membahas. sederhana tapi unik dan dapat diterima
4. Ajaklah teman yang anda anggap mampu untuk mendiskusikan materi apa yang akan anda bahas, atau dosen yang menurut anda mudah untuk diajak share masalah kesulitan anda. jika anda membahas materi yang berhubungan sewaktu anda mengadakan praktik kerja lapangan, sebaiknya diskusikan dengan pembimbing PKL di perusahaan anda minta saran dan masukan yang terbaik. walalupun pada kenyataannya jarang sekali pembimbing di perusahan bisa diajak konsultasi, makanya waktu PKL harus pintar pintar bergaul... hehehe.
5. yang satu ini adalah salah satu faktor penentu keberhasilan anda. pilihlah dosen pembimbing skripsi yang menurut anda itu yang paling terbaik, karena setengah dari keberhasilan anda adalah di tangan pembimbing. pembimbinglah yang nantinya akan mengarahkan sekaligus membela ketika anda dibantai oleh penguji saat melaksanakan sidang akhir. so anda harus pintar pintar mempelajari watak dari pembimbing. setiap dosen pembimbing memiliki seribu macam sifat, ada yang memang ingin super perfect, ada yang tergantung dari keinginan mahasiswa, bahkan ada pembimbing yang tidak mau tau. pembimbing yang super perfect bagaikan buah simalakama, anda akan merasa sangat kesulitan pada saat bimbingan, berbagai macam permintaan yang harus kita turuti seperti perbaikan materi yang menurutnya kurang bagus, terkadang kita sendiri tidak tau maunya seperti apa, tetapi sebaliknya pembimbing seperti inilah yang akan menaikan drajat anda, karena ia pasti akan membela habis-habisan ketika anda dibantai di persidangan, ia tidak akan menerima jika hasil bimbingannya dinilai kurang bagus atau bagaimanalah. apa lagi jika pembimbing anda adalah seorang praktisi atau memiliki rating yang tinggi pada kampus anda. ditambah lagi pamor dari yang menguji anda jauh dibawah pembimbing anda, maka dosen penguji akan segan untuk tidak meluluskan anda ya paling paling perbaikan itu juga kalau anda dianggap kurang menguasai. begitu juga sebaliknya anda akan merasa nyaman ketika dibimbing oleh dosen pembimbing yang memiliki kapasitas standar, biasanya dosen seperti itu cuma memberitahu kesalahan ketik atau penulisan yang salah... paling anda hanya rugi uang untuk mencetak laporan beberapa kali karena salah. dan anda akan merasa sangat sulit ketika anda mendapatkan penguji yang ratingnya lebih tinggi dari pembimbing anda. kenyataan yang terburuk mungkin anda tidak lulus kalau anda tidak menguasai materi. tanpa ada pertimbangan dari penguji. so tinggal pilih aja
6. ketika anda telah mendapatkan pembimbing yang menurut anda cocok. mulailah menyusun stra
tegi, anda harus melakukan perencanaan dan menyusun schedule, kapan dosen pembimbing ada dikampus
dan memastikan target kapan anda selesai, pada prinsipnya tidak ada dosen pembimbing yang mengejar
mahasiswa, jadi mahasiswalah yang harus mengejar pembimbing, karena pekerjaan dosen bukan hanya membimbing, bahkan jangan pergi dari hadapan dosen pembimbing kalau belum acc, kalau bisa setiap ketemu harus acc ...wakkkkkkakk.
7. persiapkan peralatan yang hraus dibutuhkan, terutama biaya, fokuslah pada skripsi anda, jangan mengerjakan pekerjaan lain yang tidak penting, karena target anda harus ikut wisuda tahun ini....hahaha.. trims
Tidak ada komentar:
Posting Komentar